Wednesday, May 14, 2014

Sejarah Awal Stand Up Comedy (Part.1)

Sejarah Awal Berdiri Stand Up Comedy di Dunia -Stand-up comedy adalah seni melawak (komedi) yang disampaikan di depan penonton secara live. Sang komedian biasanya tampil beberapa menit. Sejarah stand-up comedy dimulai sejak abad 18 di Eropa dan Amerika. Dalam sejarahnya perkembangan stand up comedy juga ditemui di berbagai benua. Di dunia, terutama di Amerika Serikat, stand-up comedy sudah berlangsung sejak lama. Ada yang menyebutkan sudah ada sejak abad ke-18. Makin berkembang di tahun 1960-an.

Disana pelaku komedian ini biasa disebut dengan "stand up comic" atau secara singkat disebut dengan "comic". Para comic ini biasanya memberikan beragam cerita humor, lelucon pendek atau kritik-kritik berupa sindiran terhadap sesuatu hal yang sifatnya cenderung umum dengan berbagai macam sajian gerakan dan gaya. Beberapa comic pun bahkan menggunakan alat peraga untuk meningkatkan performa mereka di atas panggung.Stand Up Comedy biasanya dilakukan di kafe, bar, universitas dan teater.

Dalam Stand Up Comedy, seorang comic seharusnya memiliki konsep atau materi sebagai bahan lelucon. Dan tak mustahil jika terdapat lelucon yang berbau cabul, rasis dan vulgar di Stand Up Comedy .Mereka biasanya membuat script dan catatan-catatan kecil dalam rangka untuk mempermudah mereka dalam berkomedi.

Diluar negeri ada banyak comic terkenal, misalnya, adalah Jerry Seinfield, Eddie Izzard, Akmal Saleh, Daniel Tosh, dll. Anda juga mungkin tahu Hollywood aktor terkenal seperti Woody Allen, Rowan Atkinson, Chris Rock, Will Ferrell dan Jim Carrey yang pernah bergelut di bidang ini. Rata-rata dari mereka, bintang Hollywood mengawali karirnya surut pertama di dunia Stand Up Comedy sebelum dikenal seperti sekarang ini.

Sejarah panjang lahirnya  StandUp Comedy dimulai sekitar tahun 1800an di Amerika yang saat itu untuk pertama kalinya masih  berwujud teater.  Dahulu  di amerika ada sebuah teater yang bernama The Minstrel Showyang diselenggarakan oleh Thomas Dartmouth "Daddy" Rice.


The Minstrel Show

The Minstrel Show memulai kiprahnya tepat sebelum  terjadi perang saudara  di Amerika. Meskipun lawakannya masih berbentuk lawakan yang sangat simple, akan tetapi justru mendapatkan animo yang sangat besar dari warga Amerika saat ituterutama dari warga Amerika dengan  kalangan menengah ke atas. Akan tetapi acar ini banyak mengandung unsur rasisme yang sangat menonjol, contoh nyatanya adalah para comic nya yang dengan sengaja menghitamkan muka mereka yang bertujuan untuk mengejek warga Amerika yang berkulit hitam / orang berkulit hitam.

Pada saat itu Mic belum lahir , para comic melucu dengan cara Slapstickatau yang lebih dikenal sekarang dengan Physical joke. Meskipun begitu, acara ini  mampu bertahan hingga memasuki abad ke 20.

Seiring berjalannya waktu,  perkembangan the minstrel show semakin lama justru semakin menjurus ke arah teater musikal bertema komedi pada  segmen pertamanya. Pada segmen kedua ada sebuah acara yang disebutThe Olio yang dibawakan oleh sebuah group yang berjumlah 2 orang bernama "The Endmen" yang dalam aksinya mereka  melakukan sejenis pidato yang dalam isinya bersifat menyindir para politisi atau hanya sekedar membahas  kehidupan sehari-hari. Dan justru dari sinilah dimulainya awal kehidupan StandUp Comedy.

Ketika The Minstrel Show mulai redup, dan pada saat  ( awal abad 20 an ) itu lahirlah sebuah teater yang bernama "Vaudeville". Vaudeville sendiri  masih tampil dengan format yang bisa  dikatakan mirip dengan The Minstrel Show, bedanya Vaudeville sudah merata ke hampir semua entertainment./ hiburan  seperti komedi, musik, sulap dan lain-lainnya. Namun ada satu perbedaan yang sangat mencolok antara Vaudeville dengan The Minstrel Show yaitu para pelawak Vaudeville mulai sering melakukan one man show meskipun masih sering menggunakan Slapstick karena memang pada saat itu belum ada MIC yang bisa membuat para penonton mendengar apa yang diucapkan oleh para Comic.





No comments:

Post a Comment