Tuesday, March 25, 2014

Kisah Dynasty Warrior (Part.5)

Xiahou Dun (Jenderal perang)

        Xiahou adalah jendral perang negara Wei. Ia masih berkerabat dengan Cao Cao karena ayahnya diadopsi oleh keluarga Cao.Ia terkenal dengan panggilan Si Buta Xiahou karena sebelah matanya buta setelah terluka dalam satu pertempuran di Xia Pi melawan Lu Bu di tahun 198. Dia merupakan tangan kanan Cao Cao.

Xiahou Yuan (Jenderal perang)

Seorang Prajurit Wei dan sepupu Xiahou Dun. Dia bekerja dengan Cao Cao sejak awal, memimpin sebuah divisi dalam prajurit bentukan cao cao. Terkenal dengan serangannya yang secepat kilat. Dia banyak menang dalam pertempuran, termasuk mengalahkan Ma Chao. Tapi, di perang gunung Ding Jun, dia terbunuh oleh Huang Zhong.

Zhang Liao (Jenderal perang)

       Zhang Liao adalah salah satu tokoh Tiongkok pada Zaman Tiga Negara. Pada awalnya Zhang Liao mengabdi pada Lu Bu. Setelah Kematian Lu Bu, Dia mengabdi pada Cao Cao. Dalam pertempuran di He Fei, Dia berhasil memukul mundur 100.000 pasukan Wu hanya dengan 800 prajurit. Dia ditakuti di berbagai tempat dan nama Zhang Liao disebutkan dapat langsung mendiamkan bayi yang sedang menangis. Dia merupakan pemimpin dari semua jenderal Wei. Ketika Cao-Cao sedang menyerang Han zhong , ia ditugaskan untuk menjaga kota Wan untuk mencegah penyerangan Wu yang bertujuan untuk menyerang He fei yang merupakan tempat perbekalan bagi Cao Cao yang sedang menyerang Liu Bei didaerah Han zhong. Zhang Liao juga termasuk salah satu jenderal yang paling setia seperti Xiahou Dun dan Xu Chu. Dalam pertempuran melawan Wu dia berhasil mengakibatkan terbunuhnya salah satu jenderal andalan Wu yaitu Taishi Chi. Dalam pertempuran melawan Wu juga akhirnya Zhang Liao gugur dalam peperangankarena terkena panah beracun.

Zhang He (Jenderal perang)

       Zhang He (dilahirkan tahun 167 – 231) adalah seorang jendral militer terkenal yang bekerja dibawah panglima perang Cao Cao selama akhir dinasti Han Timur dan Zaman Tiga Kerajaan di Tiongkok kuno dulu. Dia memulai karir militernya sewaktu pemberontakan kelompok pita kuning terjadi pada tahun 184 masehi dan sesudah itu bekerja pada Han Fu dan Yuan Shao sebelum beralih ke Cao Cao saat pertempuran Guandu. Zhang He berpartisipasi di banyak pertempuran besar, termasuk diantaranya pertempuran melawan Yuan Tan, Ma Chao, Zhang Lu, dan Liu Bei. Sesudah kematian Cao Cao pada tahun 220, Zhang He secara khusus diminta untuk mempertahankan kerajaan Wei melawan ekspedisi utara yang dipimpin oleh Zhuge Liang dari kerajaan Shu. Zhang He mati karena luka yang disebabkan oleh panah selama pertempuran dengan pasukan Zhuge Liang pada tahun 231.

Xu Huang (Jenderal Perang)

       Dulunya mengabdi pada Yang Feng, lalu bergabung dengan Cao Cao oleh saran Man Chong. Dia menjadi bagian penting pasukan Wei. Jendral Bijak dan gagah berani. Cao cao menamainya “Setara dengan Sun Tzu” setelah kemenangannya dari pasukan Guan Yu di Benteng Fan.

Dian Wei (Pengawal pribadi Cao Cao)

      
Dian Wei adalah seorang jenderal perang dari Zaman Tiga Negara. Ia mengabdi kepada Cao Cao sebagai pengawal pribadinya. Dian Wei adalah pengawal yang setia yang mengorbankan nyawanya untuk keselamatan Cao Cao ketika terjadi penyerangan di istana Wan.

Xu Zhu (Pengawal Pribadi Cao Cao)

       Pria yang bertubuh sangat besar. Sama dengan Dian Wei, dia juga pengawal pribadi Cao Cao. Orang dengan kepintaran tidak seberapa, namun saat dia bertembur, Xu Zhu sam buasnya dengan seekor harimau.

Cao Pi, Si Pandir

       Cáo Pī ( 187 - 226), yang secara formal dikenal sebagai Kaisar Wen dari (Cao) Wei , atau juga dikenal dengan nama Zihuan , lahir di Distrik Qiao, Wilayah Pei (sekarang dikenal dengan daerah Bozhou, Anhui). Dia adalah anak kedua dari politisi dan pengarang Tiongkok pada jaman Tiga Kerajaan yang terkenal, Cao Cao, dan juga pencetus pertama kekaisaran Tiongkok bersatu dan juga pendiri asli "Kerajaan Wei". Ahli di bidang seni dan perang serta beperang bersama ayahnya sejak muda. Saat bertempur melawan Yuan Shao, dia bertemu dengan perempuan cantik bernama Zhen Ji. Dengan restu Cao Cao, dia menjadikan Zhen Ji istrinya.

Cao Rui

       Putra Cao Pi dan Zhen Ji, dia menjadi kaisar kedua Wei. Dengan memanfaatkan Cao Zhen dan Sima Yi, dia berhasil mengalahkan serangan utara Shu. Saat Shu dan Wu bergabung melawan Wei, dia mengalahkan Sun Quan. Tapi, ketika dia mengetahui kematian Zhuge Liang, dia merasa puas dan akhirnya menyianyakan sumber daya kerajaannya pada saat serangan ke istananya sebelum dirinya meninggal karena sakit.

Cao Ren, Paman Cao Pi

      
Cao Ren (168 – 223) adalah jendral militer yang bekerja dibawah panglima perang Cao Cao selama Zaman Tiga Negara di Tiongkok. Cao Ren memainkan peranan penting pada perang-perang sipil di Tiongkok yang menyebabkan keruntuhan Dinasti Han Timur dan pembentukan kerajaan Wei.


No comments:

Post a Comment